RESUME PERTEMUAN KE 3 GEL 24 BLOG dan YOUTUBE MENGANTARKANKU MENJADI GURU INSPIRATIF TERBAIK TINGKAT NASIONAL

 

BLOG dan YOUTUBE MENGANTARKANKU MENJADI GURU INSPIRATIF TERBAIK TINGKAT NASIONAL

RESUME PERTEMUAN KE 3

GEL 24

Nara Sumber: Ibu RITA WATI, S. Kom.

Host: Rosminiyati

 

 

          Awalnya tanpa sengaja aku mendapatkan info menulis buku antologi bunga rampai tentang Suka Duka Menuju ASN PPPK, hingga akhirnya tautan demi tautan kuikuti dan mengantarkanku masuk di pelatihan menulis yang diselenggarakan oleh PGRI.

          Karena masih pemula aku masih kebingungan cara dan alur belajarnya, alhamdulillah akibat tidak malu bertanya namun juga tidak malu-maluin aku akhirnya paham bagaimana alur belajar pelatihan menulis ini. Bersyukur bisa bertemu ibu kanjeng, bu Aam dan bapak Sigit yang tak bosan menjawab pertanyaan-pertanyaan saya serta membimbing saya.

          Hari ini pertemuan ke tiga di gelombang 23-24, sengaja aku offkan aktifitasku. Kutunggu detik-demi detik jarum jam hingga menunjukkan pukul 19.30. tak lupa kusajikan sesajen makanan untuk menemani belajarku sebagai penghindar kantuk dan bosan.

Eng ing eng…..waktu yang kutunggu akhirnya tiba. Setelah pembukaan acara yang diawali basmallah oleh ibu Rosminiyati diperkenalkan profil ibu Rita Wati, S. Kom. Terkagum untuk bu Rita Wati atas segudang prestasinya ….satu kata buat bu Rita Wati yaitu ‘Ruarrr Biasa.

Di dalam hati profil ibu Rita begitu menginspirasi, akupun ingin menoreh prestasi untuk negeriku namun pertanyaannya apakah saya bisa? Dan apakah itu mungkin? Aku terus membaca dan membaca kisah sukses bu Rita. Dan akhirnya aku tulis menjadi sebuah resum ini.

Ternyata sebagai penulis pemula kesulitan   yang wajar dialami adalah :

1.     Mau menulis apa?

2.     Bagaimana cara memulainya?

3.     Rasa tidak percaya diri untuk mempublikasikan.

4.     Men-judge diri Tidak berbakat menjadi penulis.

 

Namun keadaan PANDEMI mengubah segalanya. Keadaan dapat memaksa seseorang untuk menulis. Menurut bu Rita menulis apa yang ada di dalam pikiran  alias  tidak mengkopi hasil karya orang lain itu yang lebih bagus. Berteman dengan lingkungan penulis mengikuti pelatihan menulis  melalui resum seperti saat ini ternyata merupakan awal dari keberhasilan bu Rita.


Karena keadaan PANDEMI pula bu Rita menjadi blogger dan youtuber. Demi ingin memberikan materi pembelajaran kepada siswanya beliau membuat tutorial pembelajaran ke dalam blog dan youtubenya. Akan tetapi seiring berjalannya waktu beliau akhirnya menulis cerpen, resume menulis, artikel, PPPK.


Tujuan mulia seorang bu Rita yaitu berbagi ilmu   dan semangat pantang menyerah tidak akan mengingkari hasil. Kejutan terindah dari Allah akan hadir  untuk seseorang yang bangkit dan terus mencoba dari kata gagal. Adalah suatu kepuasan batin ketika seorang netizen mengucapkan terimakasih karena solusi yang terselesaikan atas video yang telah kita tayangkan. Walaupun untuk membuat suatu tayangan video youtube dibutuhkan pengorbanan waktu, ide, kreativitas dan tenaga.


Ada point-point penting terkait sesi tanya jawab. Menurut bu Rita kriteria blog dan youtube yang inspiratif yaitu:

1.     Blog dan youtube yang dapat mengatasi learning loss.

2.     Menjadikan video dan tulisan yang telah di share menjadi sebuah buku.

3.     Selalu update konten.

Ada kalanya juga  ketika menulis akan timbul kebosanan dan akibatnya ide mandek dan ini adalah titik terendah bagi seorang penulis. Apa saja strategi untuk men-judge supaya tulisan mengalir sehingga timbul percaya diri? Tips ala-ala bu Rita yaitu:

1.     selalu berada di dalam komunitas penulis karena dengan berada pada komunitas penulis tulisan kita akan di apresiasi dan blog walking.

2.     Banyak-banyak baca buku supaya ide tetap mengalir.


Tips ala-ala bu Rita yang tidak kalah menariknya  adalah ketika beliau mengatakan tips cara membuat resume. Ternyata tips membuat resum yang baik itu adalah opening dan closing yang menarik dengan gaya Bahasa yang dikembangkan sendiri. Saya setuju dengan tips bu Rita karena tulisan yang mengalir itu akan terasa dinikmati oleh pembaca.


Garis merah yang dapat kita ambil dari pertemuan ke tiga gelombang 23-24 kali ini bersama bu Rita adalah tujuan yang mulia, berfikir dan bertindak positif, berkumpul dalam komunitas yang tepat, pantang menyerah adalah kunci menuju kesuksesan. “So….tetap semangat untuk berkarya karena tidak ada tulisan  yang jelek tulisan yang bagus adalah sebuah tulisan yang terselesaikan.”

 

 

 

 

 

 

Komentar

  1. Mantap informatif
    Bisa jadi refrensi nih

    BalasHapus
  2. https://arofiahafifi.blogspot.com/2022/01/pada-malam-pertemuan-ke-3-kelas.html

    Singgah bunda penulis pemula mohon koreksinya

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

LOMBA BLOG SATU GURU, JURUS JITU DALAM MENGIMPLEMENTASIKAN KURIKULUM MERDEKA BELAJAR

"PROOFREADING PENEPIS MALU SEBELUM MENERBITKAN TULISAN”

“MENULIS BUKU dari KARYA ILMIAH”